Nih 3 Hasiat Sapu Lidi Yang Dirahasiakan
3 Hasiat Sapu Lidi Yang Dirahasiakan, yaitu hasiat Sapu Lidi yang tidak diungkap hasiatnya ketika memanfaatkannya. Misalnya yang pertama yaitu ketika memanfaatkan sapu lidi untuk menetralisir tempat perjuangan yang terkotori secara mistik, sebab merasa risih dam malu untuk mengungkapkannya, perjuangan menetralisir tersebut seakan dijadikan suatu kebiasaan setiap hari, padahal dalam hati ada niat untuk menetralisir tempat perjuangan tersebut.
Yang kedua yaitu ketika memanfaatkan Sapu Lidi untuk pawang hujan, sebab dianggap syirik/bersekutu dengan jin atau makhluq halus lainnya. Dan yang ketiga ketika memanfaatkan Sapu Lidi untuk mengecek apakah orang yang gres meninggal tersebut menjadi hantu atau tidak, sebab tidak baik didengar orang lain apalagi melukai perasaan keluarga al marhum.
Padahal dalam pelaksanaannya tidak ada sikap yang dianggap syirik, Berikut Primbon Mujarobat akan mencoba menyajikan 3 cara melaksanakan memanfaatkan hasiat Sapu Lidi yang penulis ketahui.
Sering kali dalam masyarakat bila terjadi maut yang tidak wajar, dalam masa-masa kematiannya yang masih baru, ada rumor bahwa orang yang meninggal tersebut menjadi hantu penasaran, yang menciptakan masyarakat menjadi takut untuk keluar rumah pada malam hari dan menjadi galau dengan keadaan tersebut.
Kasian juga keluarga al marhum bila terjadi rumor menyerupai itu, tentunya mereka sangat malu dan menambah beban kesedihan, sehabis kehilangan salah satu keluarganya beban mereka masih ditambah dengan rasa malu sebab rumor yang beredar.
Ternyata Sapu Lidi bekas bisa diandalkan untuk mengecek apa benar maut tersebut menjadi hantu atau tidak, atau hanya rumor yang tidak ada bukti. Metode ini tidak membutuhkan keahlian khusus untuk mencobanya, hanya membutuhkan keberanian untuk melakukannya.
Bahan yang diperlukan hanya Sapu Lidi bekas, Sapu Lidi yang sudah usang pernah digunakan dan biasanya ukurannya sudah pendek, jumlah yang diperlukan hanya satu buah Sapu Lidi ( satu ikat ).
Dan cara melakukannya sebagai berikut:
Sudah bukan belakang layar lagi dalam dunia perdagangan, jikalau melaksanakan bisnis yang satu ini memang diperlukan perjuangan yang melibatkan pihak ketika. Pihak ketika yang dimaksud disini yaitu perjuangan yang meminta proteksi para normal yang melibatkan makhluk lain, makhluk yang tidak terlihat oleh mata telanjang, semisal jin dan makhluq lain semacamnya.
Karena ketatnya persaingan tidak menutup kemungkinan adanya rasa iri, dengki, dan semacamnya, yang terkadang membutakan mata batin untuk bersaing secara adil dan melaksanakan hal untuk menutup atau merusak tempat yang menjadi tentangan dengan proteksi pihak ketiga ini.
Usaha perusak tempat perjuangan yang sangat ditakuti yaitu dengan media Lemah Sangar, Lemah Sangar yaitu tanah kuburan yang diambil pada malam tertentu pada kuburan orang yang meninggal pada hari tertentu pula. Tanah kuburan yang diambil tersebut diyakini mengandung mahluk gaib yang sanggup merusak tempat perjuangan dam meredupkan aura tempat perjuangan yang ditaburi tanah kuburan tersebut.
Menakutkan memang, jikalau tempat perjuangan yang ditaburi lemah sangar tersebut tidak disadari dan cepat dinetralisir, lambat laun perjuangan tersebut akan merosot dan pada ahirnya akan mati atau gulung tikar. Namun demikian, dari efeknya yang menakutkan, lemah sangar sanggup netralisir dengan Sapu Lidi yang dalam dunia gaib lebih dikenal dengan sebutan Tombak Sewu. Berikut cara menetralisir tempat perjuangan yang terkotori lemah sangar memakai Sapu Lidi atau tombak sewu.
Saat mempunyai hajatan, persiapan dan kelengkapan sudah matang, pas pada hari H hujan turun, tentunya sangat tidak menyenangkan di samping banyak acara yang terganggu, hujan juga bisa menghalangi sanak family untuk datang. Untuk mengantisipasi kejadian menyerupai ini, Sapu Lidi bisa dimanfaatkan untuk menghalau hujan/pawang hujan.
Jika ingin memanfaatkan Sapu Lidi untuk pawang hujan, siapkan bahan-bahan berikut:
Caranya sebagai berikut:
Tancapkan Sapu Lidi di halaman rumah yang punya hajat, dengan pangkal lidi ditanah dan ujungnya diatas
Tusukkan cabai Merah pada salah satu ujung lidi yang berada pada arah Selatan
Tusukkan Bawang Merah pada salah satu ujung lidi yang berada pada arah Utara
Tusukkan 1 buah Bawang Putih pada salah satu ujung lidi yang berada pada arah Timur
Tusukkan 1 buah Bawabg Putih pada salah satu ujung lidi yang berada pada arah Barat
Dengan melaksanakan hal tersebut dipercaya pada tempat atau sekitar tempat hajatan tersebut tidak akan turun hujan.
Dari ketiga poin tersebut alasan dirahasiakannya hasiat yang dimiliki adalah:
Untuk sementara hanya ini yang bisa saya bagikan, silahkan menyebarkan dengan publik, teman, group atau komonitas sosmed anda, dan sisipkan komentar untuk menambah warta bagi yang lain dikotak komentar yang tersedia.
Semoga artikel ini 3 Hasiat Sapu Lidi Yang Dirahasiakan ada manfaat, jangan sungkan-sungkan untuk berkunjung kembali diblog ini, dan terima kasih atas kunjungannya.
3 Hasiat Sapu Lidi Yang Dirahasiakan |
Yang kedua yaitu ketika memanfaatkan Sapu Lidi untuk pawang hujan, sebab dianggap syirik/bersekutu dengan jin atau makhluq halus lainnya. Dan yang ketiga ketika memanfaatkan Sapu Lidi untuk mengecek apakah orang yang gres meninggal tersebut menjadi hantu atau tidak, sebab tidak baik didengar orang lain apalagi melukai perasaan keluarga al marhum.
Padahal dalam pelaksanaannya tidak ada sikap yang dianggap syirik, Berikut Primbon Mujarobat akan mencoba menyajikan 3 cara melaksanakan memanfaatkan hasiat Sapu Lidi yang penulis ketahui.
Sapu Lidi Cek Hantu
Sering kali dalam masyarakat bila terjadi maut yang tidak wajar, dalam masa-masa kematiannya yang masih baru, ada rumor bahwa orang yang meninggal tersebut menjadi hantu penasaran, yang menciptakan masyarakat menjadi takut untuk keluar rumah pada malam hari dan menjadi galau dengan keadaan tersebut.
Kasian juga keluarga al marhum bila terjadi rumor menyerupai itu, tentunya mereka sangat malu dan menambah beban kesedihan, sehabis kehilangan salah satu keluarganya beban mereka masih ditambah dengan rasa malu sebab rumor yang beredar.
Ternyata Sapu Lidi bekas bisa diandalkan untuk mengecek apa benar maut tersebut menjadi hantu atau tidak, atau hanya rumor yang tidak ada bukti. Metode ini tidak membutuhkan keahlian khusus untuk mencobanya, hanya membutuhkan keberanian untuk melakukannya.
Sapu Lidi Bekas
Bahan yang diperlukan hanya Sapu Lidi bekas, Sapu Lidi yang sudah usang pernah digunakan dan biasanya ukurannya sudah pendek, jumlah yang diperlukan hanya satu buah Sapu Lidi ( satu ikat ).
Dan cara melakukannya sebagai berikut:
- Pada tengah malam, sehabis lewat jam 12 malam, pergilah ketempat kuburan gres yang dianggap menjadi hantu tersebut
- Setelah hingga dikuburan tersebut, letakkan Sapu Lidi didepan kerikil nisan sambil katakan " Jika kau memang benar menjadi hantu, kembalikan Sapu Lidi ini kerumahku ".
- Setelah meletakkan Sapu Lidi, pulang dan eksklusif tidur, jikalau memang jenasah tersebut menjadi hantu, maka esok hari sebelum subuh, Sapu Lidi tersebut akan berada di depan pintu rumah orang yang mengantarkan Sapu Lidi tersebut.
- Setelah subuh silahkan cek didepan pintu rumah atau disekitar rumah apakah Sapu Lidi tersebut dikembalikan. Jika dikembalikan berarti memang benar, dan jikalau tidak dikembalikan berarti itu hanya rumor yang beredar.
Sapu Lidi Menetralisir Tempat Usaha Tercemar
Sudah bukan belakang layar lagi dalam dunia perdagangan, jikalau melaksanakan bisnis yang satu ini memang diperlukan perjuangan yang melibatkan pihak ketika. Pihak ketika yang dimaksud disini yaitu perjuangan yang meminta proteksi para normal yang melibatkan makhluk lain, makhluk yang tidak terlihat oleh mata telanjang, semisal jin dan makhluq lain semacamnya.
Karena ketatnya persaingan tidak menutup kemungkinan adanya rasa iri, dengki, dan semacamnya, yang terkadang membutakan mata batin untuk bersaing secara adil dan melaksanakan hal untuk menutup atau merusak tempat yang menjadi tentangan dengan proteksi pihak ketiga ini.
Usaha perusak tempat perjuangan yang sangat ditakuti yaitu dengan media Lemah Sangar, Lemah Sangar yaitu tanah kuburan yang diambil pada malam tertentu pada kuburan orang yang meninggal pada hari tertentu pula. Tanah kuburan yang diambil tersebut diyakini mengandung mahluk gaib yang sanggup merusak tempat perjuangan dam meredupkan aura tempat perjuangan yang ditaburi tanah kuburan tersebut.
Menakutkan memang, jikalau tempat perjuangan yang ditaburi lemah sangar tersebut tidak disadari dan cepat dinetralisir, lambat laun perjuangan tersebut akan merosot dan pada ahirnya akan mati atau gulung tikar. Namun demikian, dari efeknya yang menakutkan, lemah sangar sanggup netralisir dengan Sapu Lidi yang dalam dunia gaib lebih dikenal dengan sebutan Tombak Sewu. Berikut cara menetralisir tempat perjuangan yang terkotori lemah sangar memakai Sapu Lidi atau tombak sewu.
- Pertama yang dilakukan yaitu harus mempunyai sapu lidi baik itu menciptakan sendiri atau membeli
- Selanjutnya yaitu bangkit pagi-pagi sekali sekitar waktu subuh, sehabis sholat subuh (bagi yang melaksanakannya), sebelum membuka tempat usaha, ambil Sapu Lidi
- Berniat dengan nrimo ihlas dan keyakinan yang seyakin-yakinnya, hendak membuang imbas yang merusak dan meredupkan tempat perjuangan atau berniat menetralisir tempat perjuangan dari gangguan yang merusak dan meredupkan tempat usaha, tentunya dengan idzin yang Maha Kuasa
- Setelah berniat, menyapu halaman tempat perjuangan dengan Sapu Lidi hingga selesai, dengan menyapu kesamping tempat perjuangan dengan niat menyingkirkan hal-hal yang merusak dan merugikan.
- Setelah simpulan menyapu silahkan buka tempat perjuangan anda.
Sapu Lidi Pawang Hujan
Saat mempunyai hajatan, persiapan dan kelengkapan sudah matang, pas pada hari H hujan turun, tentunya sangat tidak menyenangkan di samping banyak acara yang terganggu, hujan juga bisa menghalangi sanak family untuk datang. Untuk mengantisipasi kejadian menyerupai ini, Sapu Lidi bisa dimanfaatkan untuk menghalau hujan/pawang hujan.
Sapu Lidi Dan Bahan
Jika ingin memanfaatkan Sapu Lidi untuk pawang hujan, siapkan bahan-bahan berikut:
- 1 Buah Sapu Lidi
- 2 Buah Bawang Putih
- 1 Buah Bawang Merah
- 1 Buah Cabe Merah
Caranya sebagai berikut:
Dengan melaksanakan hal tersebut dipercaya pada tempat atau sekitar tempat hajatan tersebut tidak akan turun hujan.
Dari ketiga poin tersebut alasan dirahasiakannya hasiat yang dimiliki adalah:
- Di khawatirkan akan dicoba-coba/diuji kemampuan spiritualnya dan ditakutkan kalah yang mengakibatkan perjuangan benar-benar merosot
- Merasa risih jikalau diketahui oleh orang yang tidak mempercayai hal mistik
- Karena memang seram dan dikhawatirkan menciptakan malu keluarga dan sanak family almarhum
- Tidak baik bagi mental anak dibawah umur
- Merasa risih dianggap dukun dan dikhawatirkan di uji oleh pawang lain dengan berkelahi kemampuan
Untuk sementara hanya ini yang bisa saya bagikan, silahkan menyebarkan dengan publik, teman, group atau komonitas sosmed anda, dan sisipkan komentar untuk menambah warta bagi yang lain dikotak komentar yang tersedia.
Semoga artikel ini 3 Hasiat Sapu Lidi Yang Dirahasiakan ada manfaat, jangan sungkan-sungkan untuk berkunjung kembali diblog ini, dan terima kasih atas kunjungannya.
Related Posts